Jurusan Bahasa dan Sastra Arab UNJ

 “QARYAH ARABIYAH”

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA ARAB

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

TAHUN 2015

A. PENDAHULUAN

Dalam menghadapi perkembangan zaman dan persaingan yang semakin ketat, kemampuan berbahasa Arab pada mahasiswa perlu ditingkatkan melalui berbagai kegiatan kreatif dan inovatif. Program kegiatan pembinaan tersebut hendaknya dilaksanakan sedini mungkin ketika mahasiswa masuk Universitas Negeri Jakarta. Memperhatikan kenyataan bahwa mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Arab Universitas Negeri Jakarta masih banyak yang mengalami kesulitan dalam mengembangkan kemampuan mereka dalam penguasaan berbagai keterampilan berbahasa Arab, maka upaya untuk memperbaiki model pembinaan mendesak untuk segera dilakukan.

JBSA UNJ menyadari bahwa pembinaan kemampuan berbahasa Arab pada mahasiswa tidak bisa hanya dibatasi dan digantungkan pada proses pembelajaran klasikal dan pertemuan tatap muka saja. Berbagai tugas yang menyertai setiap mata kuliah sebagai konsekuensi beban SKS selama ini juga dirasa masih belum mencukupi dalam rangka mempercepat dan melompatkan kemampuan berbahasa Arab mahasiswa. Berdasarkan semangat untuk terus berinovasi dan berkreasi dalam rangka meningkatkan kemampuan berbahasa Arab mahasiswa, JBSA UNJ akan melaksanakan kegiatan “Qaryah Arabiyah”. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pemicu terjadinya peningkatan motivasi dan kesadaran mahasiswa untuk belajar berbahasa Arab dengan lebih efektif dan efisien. Kegiatan ini juga diharapkan mampu membangun iklim komunitas yang secara bersama-sama secara sadar memahami pentingnya lingkungan berbahasa dalam membantu penguasaan keterampilan berbahasa Arab yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

B. TUJUAN

Kegiatan “Qaryah Arabiyah” bertujuan untuk :

1.      Meningkatkan kompetensi kebahasaan mahasiswa

2.      Meingkatkan motivasi belajar bahasa Arab mahasiswa

3.      Membangun lingkungan berbahasa Arab

C. WAKTU DAN TEMPAT

Kegiatan ini diselenggarakan selama 7 hari, mulai tanggal 22 – 28 Februari 2015 dengan mengasramakan peserta dalam lingkungan komunitas berbahasa Arab.

Tempat penyelenggaraan kegiatan ini dilaksanakan di desa Rorotan Jakarta Utara.

D. PESERTA

Peserta kegiatan ini adalah seluruh mahasiswa JBSA UNJ tingkat satuyang berjumlah .... orang.

Seluruh peserta akan dibagi dalam kelompok-kelompok yang selanjutnya menjadi satuan keluarga. Setiap KK terdiri atas 8 – 10 anggota keluarga, dimana setiap orang dalam keluarga berbagi peran sebagai kepala keluarga (al-abb), ibu rumah tangga (al-umm), dan anak (abna’). Setiap KK mendeskripsikan tugas dan kewajiban masing-masing demi keberlangsungan rumah tangga.

Selanjutnya, beberapa KK disatukan dalam organ RT yang akan dipilih seorang ketua RT, dan dari kumpulan RT ini terbentuklah sebuah kampung yang dipimpin oleh seorang Kepala Kampung.

E. FASILITATOR

Fasilitator dalam kegiatan ini terdiri atas :

1.      Dosen Jurusan Bahasa Arab

2.      Mahasiswa tingkat akhir

3.      Pengurus BEMJ-BSA

4.      Alumni JBSA

F. DESKRIPSI MATERI DAN PROGRAM

Beberapa bentuk kegiatan yang (mungkin) dilakukan dalam program ini:

1. Ta’lim / Tutorial

Adalah kegiatan pembelajaran kelas dengan menyuguhkan materi-materi Nahwu danSharaf, atau pembenahan struktur tata bahasa Arab. Tujuan dari penyajian materi ini adalah agar mahasiswa mengenal bentuk-bentuk fi’il dan perubahannya dengan sangat baik, perubahan tensis (kalimat) dasar bagi mereka yang kemampuan berbahasa Arabnya masih lemah dan pemantapan bagi mereka yang telah mempunyai kemampuan berbahasa Arab secara baik.Materi ta’lim disampaikan oleh instruktur / tutor dan didampingi oleh koordinator program. Durasi waktu untuk kegiatan ini 2 x 45 menit.

2. Khithabah / Muhadharah

Merupakan kegiatan ceramah keagamaan atau pidato, diadakan setiap pagi hari setelah melaksanakan sholat subuh secara berjamaah atau pada waktu tertentu yang dijadwalkan secara khusus. Ceramah ini disampaikan oleh peserta perkampungan dengan menggunakan bahasa Arab. Program ini didampingi oleh koordinator Program/instruktur. Durasi waktu yang diberikan untuk program ini 1 x 30 menit. Bentuk ceramah akan diatur antara ceramah dalam keluarga, dalam RT, maupun untuk seluruh anggota kampung. Semua materi ceramah disampaikan dalam bahasa Arab untuk memacu kemampuan peserta dalam menggunakan kosakata yang telah dihafal sebelumnya dengan memberikan standar waktu bagi peserta untuk melakukan pidatonya.

3. Munaqasyah

Adalah program diskusi yang menyajikan tema-tema yang dekat dengan fenomena kehidupan sehari-hari, sehingga peserta dapat memahami topik pembicaraan, dan juga dengan mudah mencerna diskusi yang disajikan sehingga para peserta dapat terlibat aktif dalam diskusi tersebut. Diskusi dipandu oleh seorang instruktur / mentor yang dapat dimodifikasi dalam beberapa metode misalnya dalam bentuk talkshow atau talklive. Durasi waktu untuk kegiatan ini adalah 2 x 30 menit.

4. Ijtima’ Mihniyah / Rasmiyah

Adalah pengenalan jenis pertemuan formal, dengan mempraktekkan pertemuan formal tersebut dan juga melibatkan peserta secara langsung, misalnya dengan menjadi rais lajnah (MC), muhadhir (penceramah) untuk haflah iftitah, atau haflah ikhtitam. Durasi untuk kegiatan ini adalah 2 x 45 menit

5. Muhadatsah Hurrah

Kegiatan ini merupakan kegiatan komunikasi antar sesama peserta secara berpasangan, dengan topik yang telah ditentukan oleh instruktur, para peserta bebas berbicara dengan pasangannya, dengan menggunakan bahasa Arab. Instruktur/mentor mempunyai peran untuk mengawasi jalannya percakapan antara peserta, dan membantu peserta jika ada peserta yang mengalami kesulitan kosa kata. Durasi waktu yang diberikan 1 x 45 menit.

6. Iritijal (Improvisasi)

Adalah kegiatan membangun dan pengembangan diri dalam entitas keseharian, atas peranan yang diberikan terhadap topik yang diberikan oleh instruktur dalam bentuk interaksi individu maupun kelompok. Memperkenalkan peranan adan fungsi dalam suatu komunitas. Durasi kegiatan ini berlangsung selama 1 x 45 menit

7. Riyadhah Badaniyah

Adalah kegiatan olah raga yang di lakukan pada pagi hari, dengan menggunakan instruksi-instruksi berbahasa Arab, sehingga peserta dapat mengenal dan mengetahui ragam instruksi dalam olah raga maupun kegiatan baris-berbaris. Kegiatan ini dipandu oleh instruktur, durasi waktu 1 x 45 menit.

8. Al’ab (Games)

Adalah pola permainan yang menghibur dengan muatan edukatif, yang melibatkan peserta. Games yang diadakan berkaitan dengan daya penalaran, dan penguasaan kosakata, sehingga membantu peserta membangun daya ingat dan juga berfungsi sebagai penyegaran bagi peserta. Games dipandu oleh instruktur dengan durasi waktu 2 x 45 menit dan dapat disesuaikan dengan kondisi yang berlangsung.

9.Kalimatul Murur (Password)

Adalah kata sandi yang disebutkan sebagai kata kunci (kosakata) sebelum makan pagi, makan siang, makan malam, dan sebelum tidur. Tujuannya adalah agar para peserta dapat menambah perbendaharaan kosa kata bahasa Arab mereka. Instruktur dan panitia berperan dalam memberikan pengawasan. Durasi waktu 1 x 15 menit.

10. Bina’ul Qishah

Adalah kegiatan peserta dalam membangun kemampuan berbicara dan bercerita mengenai pengalaman dengan menggunakan bahasa Arab. Cerita disampaikan dalam keluarga masing-masing dan diadakan di luar ruangan (outdoor). Kegiatan ini mendapat bimbingan oleh tutor masing-masing kelompok. 1 x 45 meit.

11. Imtihan Tahdid Mustawa

Adalah tes bagi peserta pada awal pertemuan, ditujukan untuk mengklasifikasikan peserta mana yang sangat minim kemampuan bahasa Arabnya, dan mana yang telah mempunyai kemampuan bahasa Arab yang lebih baik, agar penyampaian materi serta pendekatan yang digunakan oleh para instruktur tepat guna. 1 x 45 menit. Tes ini juga digunakan untuk mengidentifikasi kesiapan peserta dalam mengikuti program yang akan dijalaninya.

12. Muqaabalah Maidaniyah

Merupakan bagian dari tes dalam berkomunikasi secara langsung kepada dosen bahasa Arab, alumni, maupun instruktur. Para peserta akan menggali berbagai informasi yang berkenaan dengan para dosen, alumni, atau instruktur secara lebih akrab dan mendalam, baik yang berhubungan masalah pribadi, karir, atau pandangan lainnya. Durasi waktu 2 x 60 menit.

13. Taqyim Yaumiy

Merupakan evaluasi harian yang berkaitan dengan pelaksanaan program yang berlangsung dalam setiap harinya. Evaluasi ini berkaitan dengan perkembangan dan kemajuan dari setiap peserta. Kegiatan ini dilaksanakan dalam keluarga yang dibimbing langsung oleh tutornya masing-masing. Durasi waktu 1 x 45 menit.

14. Iblagh (Reporting)

Program ini mengakomodir segala bentuk kritik dan saran dari setiap peserta dan juga koreksi instruktur terhadap peserta yang membuat pelanggaran-pelanggaran yang dilanjuti dengan pemberian sanksi-sanksi. Kegiatan ini dipandu oleh koordinator program. Durasi waktu 15 menit.

15. Masrahiyah

Program ini diperuntukkan sebagai salah satu bentuk aktualisasi seni guna mengeksplorasi setiap bakat peserta yang harus dipentaskan dalam bentuk drama bahasa Arab pada akhir kegiatan yang dibimbing langsung oleh instruktur dengan mengangkat tema-tema sosial yang aktual dan bersifat hiburan dan tuntunan dengan durasi waktu 2 x 15 menit.

16. Riwayatul Qishah (Story Telling)

Suatu Bentuk Kegiatan yang bermuara pada pengembangan dan kecakapan berbicara yang lebih difokuskan pada materi dan tema-tema sentral seputar kisah dan pengalaman pribadi peserta serta kisah sejarah yang monumental yang mereka kuasai sebagai salah satu bentuk aktualisasi pembelajaran qawaid dan kecakapan menyimak yang dipandu oleh instruktur dengan durasi waktu 2 x 15 menit.